Pages

Rabu, 05 Oktober 2011

PUSKESMAS KEDIRI


  BAB I
PENDAHULUAN

A.    LATAR BELAKANG
Dalam Pembangunan Bidang Kesehatan Kabupaten Lombok Barat telah menetapkan rencana pembangunannya dalam RENSTRA 2001 – 2005 yang menitik beratkan pada peningkatan mutu pelayanan kesehatan yang berwawasan kesehatan.
 Untuk mewujudkan tercapainya peningkatan mutu pelayanan kesehatan dengan berwawasan kesehatan di Kabupaten Lombok Barat, sangat dibutuhkan adanya informasi kesehatan yang berkualitas dari Puskesmas dalam wilayah kerja Kabupaten Lombok Barat.
Informasi tersebut dituangkan dalam bentuk Profil Kesehatan Tingkat Puskesmas yang memberikan gambaran mengenai wilayah kerja Puskesmas, ketenagaan, sumber daya (sarana dan prasarana), program Puskesmas dan hasil pencaaian Program.

Profil Kesehatan Tingkat Puskesmas ini akan memberikan gambaran umum tentang Puskesmas yang dapat digunakan sebagai bahan monitoring dan evaluasi kerja Puskesmas serta masukan bagi Dinas Kesehatan Masyarakat Kabupaten Lombok Barat sebagai bahan penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten Lombok Barat sehingga dapat mendukung tercapainya peningkatan mutu pelayanan kesehatan yang berwawasan kesehatan dan terwujudnya Kabupaten Sehat.

B.     TUJUAN
1.      Tujuan Umum
Tersedianya data pencapaian program Puskesmas Kediri dalam bentuk Profil Kesehatan Tingkat Puskesmas sebagai acuan dalam pengambilan kebijakan program selanjutnya.

2.      Tujuan Khusus
a.       Tersedianya data Puskesmas Kediri yang meliputi ; wilayah kerja, ketenagaan Puskesmas, sumber daya, data kunjungan program puskesmasdan hasil pencapaian program Puskesmas
b.      Mengetahui dinamika pencapaian program Puskesmas Kediri yang disajikan dalam bentuk tabel dan grafik.
c.       Sebagai bahan acuan penyusunan kebijakan program di tahun anggaran selanjutnya

C.    VISI DAN MISI PUSKESMAS KEDIRI
1.      Visi Puskesmas Kediri
Terselenggaranya pelayanan Puskesmas paripurna serta didukung kemandirian Masyarakat sehingga tercipta Kecamatan Kediri sehat 2010

2.      Misi Puskesmas Kediri
a.       Peningkatan mutu pelayanan kesehatan yang terjangkau
b.      Meningkatkan kepersertaan JPKM (jaminan pemeliharaan kesehatan)
c.       Meningkatkan lingkungan sehat
d.      Advokasi lintas sektoral dalam mengembangkan kecamatan sehat
e.       Meningkatkan penyuluhan dalam membentuk prilaku masyarakatyang sehat
f.       Meningkatkan penyuluhan dalam membentuk prilaku masyarakat yang sehat
g.      Menurunkan angka mortalitas dan mordibitas dengan meningkatkan cakupan program KIA, Gizi dan P2M

D.    RUANG LINGKUP
Profil Kesehatan Puskesmas Kediri disusun berdasarkan data dasar yang didapat selama kegiatan tahun 2005.

1.      Jenis Data Informasi
Data yang dikumpulkan untuk penyusunan Profil Kesehatan Puskesmas Kediri Tahun 2005 adalah :
a.       Data Umum yang meliputi data geografi, kependudukan dan sosial ekonomi
b.      Data Derajat Kesehatan yang meliputi data kematian, data kesakitan dan data satus gizi.
c.       Data Kesehatan Lingkungan dan Perilaku Hidup Sehat Masyarakat, meliputi data air bersih, data rumah sehat, data tempat-tempat umum dan data perilaku hidup sehat.
d.      Data Pelayanan Kesehatan, data pemanfaatan Puskesmas, data pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak, data Pemberantasan Penyakit, data Pelayanan Kesehatan Gakin, data Penanggulangan KLB dan data Pelayanan Kesehatan lainnya.
e.       Data Sember Daya Kesehatan yang meliputi data Sarana Kesehatan, data Tenaga Kesehatan, data Obat dan Perbekalan Kesehatan serta data Pembiayaan Kesehatan
f.       Data dari Lintas Sektor terkait.

2.      Sumber Data
Data yang digunakan sebagai dasar penyusunan Profil Kesehatan Puskesmas Kediri Tahun 2005 diperoleh dari.
a.       Catatan Kegiatan Puskesmas baik untuk dalam gedung maupun luar gedung.
b.      Catatan Kegiatan Pelayanan Kesehatan yang berada di wilayah kerja Puskesmas Kediri
c.       Catatan Kegiatan yang dilaksanakan langsung oleh Puskesmas termasuk unit kerja yang ada didalamnya.
d.      Dokumen Kantor Statistik Kecamatan, dan instansi terkait ditingkat Kecamatan.
e.       Dokumen Hasil Survei Kecamatan, Survei Kabupaten atau Survei Propinsi
3.      Periode Data
Periode data yang disajikan dalam Profil Kesehatan Puskesmas Kediri Tahun 2005 adalah periode dari bulan Januari sampai dengan Desember tahun 2005.
























   



GAMBARAN UMUM PUSKESMAS KEDIRI

A.    WILAYAH KERJA PUSKESMAS KEDIRI
Puskemas Kediri merupakan Puskesmas yang dilengkapi dengan Sarana Rawat Inap yang berada dalam wilayah Kecamatan Kediri di Kabupaten Lombok Barat dengan keadaan sebagai berikut :
1.      Geografi
a.       Batas Wilayah
Wilayah kerja Puskesmas Kediri yang termasuk dalam wilayah Kecamatan Kediri berbatasan dengan :
Sebelah Utara              : Kecamatan Labuapi
Sebelah Timur             : Kecamatan Kuripan
Sebelah Barat              : Kecamatan Gerung
Sebelah Selatan           : Kecamatan Kuripan
b.      Luas Wilayah Kerja
Puskesmas Kediri mencakup wilayah 8 (delapan) Desa dan 57 Dusun dengan luas wilayah keseluruhan 21,64 Km2 dengan luas perDesa sebagai berikut.
Tabel. 2.1             Luas Wilayah dan Jumlah Dusun per Desa
                              Wilayah Kerja Puskesmas Kediri
No
DESA
LUAS WILAYAH (HA)
JUMLAH DUSUN
1
2
3
4
1
KEDIRI
120,74
13
2
MONTONG ARA
185,40
10
3
GELOGOR
112,48
5
4
RUMAK
211,74
4
5
OMBE BARU
398,58
4
6
BANYU MULEK
320,37
9
7
JAGA RAGA INDAH
70,61
7
8
DASAN BARU
410,47
5

2005
1.833,38
          57
c.       Kondisi Wilayah
Kondisi wilayah kerja Puskesmas Kediri merupakan wilayah dataran rendah dengan jalur angkutan perhubungan antar desa sebagian besar merupakan sarana jalan beraspal dan jalan tanah. Sarana transportasi lancar dengan fasilitas sarana angkutan pedesaan, cidomo dan ojek.

2.      Demografi
a.       Jumlah Penduduk
Puskesmas Kediri menyediakan pelayanan kesehatan untuk 49.834 jiwa (jumlah riil) yang tersebar di 8 (delapan) Desa di sebagian wilayah Kecamatan Kediri, dengan rincian jumlah penduduk per desa adalah sebagai berikut :
Tabel. 2.2       Jumlah Penduduk, Kepala Keluarga dan kepadatan Penduduk
                                    Per Desa di Wilayah Puskesmas Kediri Tahun 2005

No
DESA
JUMLAH PENDUDUK (RIIL)
JUMLAH RUMAH TANGGA (KK)
RATA-RATA JIWA/ RUMAH TANGGA
KEPADATAN PENDUDUK (Km2)
1
2
5
6
7
8
1
KEDIRI
8.277
1.090
8
6.855
2
MONTONG ARA
6.972
1.201
6
3.760
3
GELOGOR
7.256
1.503
5
6.451
4
RUMAK
4.936
1.034
5
2.331
5
OMBE BARU
5.741
1.777
3
1.440
6
BANYU MULEK
6.240
1.328
5
1.948
7
JAGARAGA INDAH
5.742
1.370
4
8.132
8
DASAN BARU
4.670
1.083
4
1.138

2005
49.834
10.386
39
32.056

b.      Mata Pencaharian
Penduduk di wilayah kerja Puskesmas Kediri sebagian besar adalah sebagai petani, pedagang, Pegawai Negeri dan wiraswasta/pengusaha.

B.     SUMBER DAYA
1.      Sarana
a.       Sarana Kesehatan
Puskesmas Kediri merupakan Puskesmas dengan Rawat Inap yang mempunyai kapasitas 14 TT. Sarana lain yang berada diwilayah Puskesmas Kediri adalah :
Tabel. 2.3       Jumlah Sarana Kesehatan
                                    Per Desa di Wilayah Puskesmas Kediri Tahun 2005

No
Desa
Sarana Pelayanan Kesehatan
Ket
Polindes
Pustu
Posyandu
1
Kediri
1
-
13

2
Montong Ara
1
-
8

3
Gelogor
-
-
5

4
Rumak
1
1
4

5
Ombe Baru
-
-
4

6
Banyu Mulek
1
1
9

7
Jagaraga Indah
-
-
6

8
D Dasan Baru
 -
 1
3

JUMLAH
4
3
52

Sumber: Propil UKBM Puskesmas Kediri 2005
Puskesmas Pembantu berjumlah 3 buah yang berada di Desa Rumak, Desa Banyu Mulek dan Desa Dasan Baru. Puskesmas Keliling 1 (satu) buah. Seluruh Desa di wilayah Kerja Puskesmas Kediri (8 Desa) telah dilayani dengan sarana Polindes (Pos Bersalin Desa) tetapi hanya 4 desa yang telah mempunyai Gedung sarana Polindes, untuk Desa Gelogor Pelayanan dilakukan dirumah Bidan Desa sendiri, Desa Jaga Raga Indah pelayanan masih menumpang di Rumah Penduduk (kontrak) , 57 Dusun telah mempunyai Posyandu, sedangkan Praktek Dokter Swasta di wilayah Kerja Puskesmas Kediri sebanyak 2 buah.
b.      Sarana Pendidikan
Sarana Pendidikan yang ada di wilayah kerja Puskesmas Kediri adalah sebagai berikut ; Sekolah Dasar sebanyak 26 buah, MI 9 buah, SLTP 2 buah, MTs 9 buah, SMU 1 buah, MA 4 buah dan 4 buah Pondok Pesantren.
c.       Sarana Umum penunjang lainnya
Wilayah Kerja Puskesmas Kediri dilengkapi juga dengan sarana umum penunjang seperti pasar 2 buah.
2.      Tenaga
a.       Ketenagaan Puskesmas Kediri
Puskesmas Kediri termasuk Pustu dan Polindes didukung oleh 58 petugas diantaranya 38 petugas PNS, 1 Pegawai Tidak Tetap (PTT) 17 petugas Honor Daerah dan  2  petugas magang,
Tabel.2.4        Ketenagaan Puskesmas Kediri 2005
No
Jenis Tenaga
Status Kepegawaian
Jumlah
PNS
PTT
HONDA
MAGANG
Lain2
I
PUSKESMAS






1
Dokter Umum
1
1



2
2
Dokter Gigi


1


1
3
Sarjana Keperawatan
1




1
4
Sarjana Kesehatan Masyarakat
1




1
5
Akademi Kebidanan
1


2

3
6
Bidan (P2B)
3




3
7
Akademi Perawat
2


1

3
8
Perawat Kesehatan
6

3
2

11
9
Akademi Kesehatan Gigi





0
10
SPRG
1

1


2
11
Akademi Sanitasi
2




2
12
SPPH
1




1
13
Akademi Gizi
2

1


3
14
SPAG
1




0
15
Akademi Analis Kesehatan
1




1
16
Analis Kesehatan
1

1


2
17
Asisten Apoteker
1




1
18
Tenaga Komputer





0
19
Administrasi/ SLTA
3

4
1

8
20
Administrasi/ SLTP






21
Juru Imunisasi
1




1
22
Sopir
1




1

Cleaning Service


2


2

Jaga Malam


1


1








II
PUSKESMAS PEMBANTU







Perawat Kesehatan
3




3








III
POLINDES







Bidan Desa (P2B)
4

2


7








JUMLAH
37
1
16
6
0
60
Sumber : Kepegawaian Puskesmas Kediri 2006
Pada umumnya keadaan ketenagaan atau sumber daya kesehatan masih kurang dan ini dialami juga oleh seluruh Puskesmas di Kabupaten Lombok Barat. Untuk pemecahan masalah tersebut sepenuhnya adalah wewenang dari Pemerintah Kabupaten Lombok Barat yang berhak mengangkat tenaga atau pegawai baru untuk memenuhi nilai kriteria sumber daya kesehatan yang ideal.
b.      Tenaga Bantuan Masyarakat
Tenaga bantuan masyarakat dalam hal ini adalah Kader Kesehatan 170 orang, dari jumlah tersebut kader aktif hanya 165  dan Dukun terlatih sebanyak 44 orang. Hal ini karena keterbatasan tenaga Puskesmas dan dana untuk perekrutan serta mengadakan pelatihan bagi kader kesehatan baru.



















3.      Pembiayaan
Biaya operasional Puskesmas berasal dari Dana Alokasi Umum (DAU) Kabupaten Lombok Barat berupa Operasional Kesehatan Dasar, Belanja Administrasi Umum Dasar dan Dana Program dengan  rincian sebagai berikut.

No
Uraian
Jumlah Dana
I
Belanja Administrasi Umum
Rp.
          
II
Insentif Operasional Puskesmas



1
Manajemen Puskesmas
Rp.
          

2
Program KIA
Rp.


3
Program Perbaikan Gizi
Rp.


4
Program PKM
Rp.


5
Program P2P & PL
Rp.
           

6
Program Kesehatan Masyarakat
Rp.











III
Insentif Operasional Pustu
Rp.






JUMLAH
Rp.
          

Tidak ada komentar:

Posting Komentar